Rangkuman Kondisi Geografis Dan Penduduk Indonesia

RANGKUMAN KONDISI GEOGRAFIS DAN PENDUDUK INDONESIA

Letak Astronomis

Kita telah belajar bahwa pada peta dan globe terdapat garis-garis astronomis, yaitu garis lintang dan garis bujur. Berdasarkan letak astronomis, Indonesia terletak antara 6° 08' LU - 11° 15' LS dan antara 94° 45' BT - 141° 05' BT.

Kondisi geografis Indonesia berdasar garis lintangnya antara lain seperti berikut:

             Wilayah Indonesia sebagian besar terletak di belahan bumi selatan.

             Wilayah Indonesia dilalui oleh garis Khatulistiwa.

             Indonesia beriklim tropis

 

Kondisi geografis Indonesia berdasar garis bujurnya antara lain seperti berikut:

             Wilayah Indonesia terletak di belahan bumi timur.

             Panjang garis bujur Indonesia ialah 460. Berdasarkan penetapan internasional bahwa setiap 150 terjadi perbedaan waktu 1 jam. Dengan demikian, di Indonesia terdapat 3 daerah waktu, yaitu Waktu Indonesia Barat (WIB), Waktu Indonesia Tengah (WITA), dan Waktu Indonesia Timur (WIT).

 

Indonesia memiliki letak geografis yang strategis.

             Indonesia terletak antara dua benua, Asia dan Australia. Letak ini menyebabkan di Indonesia terjadi dua musim, yaitu musim kemarau dan musim penghujan. Di samping itu, letak ini menyebabkan Indonesia kaya akan koleksi flora dan fauna. Indonesia memiliki koleksi flora dan fauna yang bersifat asiatis, peralihan, dan australis.

             Indonesia terletak di antara dua samudera, yaitu Hindia dan Pasifik.

             Indonesia terletak di jalur lalu lintas dunia, baik jalur pelayaran maupun penerbangan. Jalur pelayaran merupakan jalur lalu lintas perdagangan dunia.

 

Letak Geologis

Letak geologis adalah letak suatu daerah berdasarkan struktur dan komposisi batuan atau bentuk muka atau bagian dalam bumi yang ada di daerah itu. Berdasarkan letak geologisnya, keadaan Indonesia antara lain seperti berikut.

 

             Indonesia terletak pada pertemuan deretan Pegunungan Muda Sirkum Pasifik dan Pegunungan Mediterania. Akibatnya, di Indonesia banyak dijumpai gunung api dan pusat-pusat gempa. Akibat kegiatan gempa dan vulkanisme, di Indonesia banyak ditemukan sumber daya bahan galian, seperti minyak bumi, gas alam, batu bara dan timah. Sumber daya bahan galian (mineral) merupakan potensi yang dapat dimanfaatkan sebagai komoditas perdagangan dan industri yang juga komoditas ekspor.

             Dangkalan Laut Dalam dan Dangkalan Sahul dipisahkan oleh garis Wallacea di Selat Makassar dan Selat Lombok.

             Indonesia memiliki berbagai jenis tanah yang tersebar mulai dari daratan rendah sampai dengan daerah pegunungan. Jenis-jenis tanah tersebut antara lain tanah aluvial (hasil endapan erosi di sekitar sungai), tanah vulkanik (berasal dari pelapukan abu vulkanik), tanah gambut (tanah di daerah yang selalu digenangi air), tanah humus (hasil pembusukan bahan-bahan organik) dan lain-lain.

 

Letak Geomorfologis

Letak suatu negara berdasarkan bentuk permukaan bumi merupakan letak geomorfologis negara tersebut. Indonesia memiliki bentuk muka bumi yang sangat lengkap, mulai dataran rendah sampai dataran tinggi dan pegunungan. Berdasarkan letak geomorfologisnya, keadaan Indonesia antara lain seperti berikut:

             Karena pengaruh perbedaan ketinggian dan letak lintang, terdapat perbedaan suhu udara yang bervariasi.

             Keragaman bentuk muka bumi menyebabkan timbulnya berbagai kemungkinan mata pencaharian, mulai dari nelayan di tepi pantai, pekerja di pabrik-pabrik atau perkantoran di dataran rendah, sampai pada petani di dataran tinggi.

 

Letak Ekonomik

Kegiatan ekonomi antarnegara sangat berpengaruh pada kehidupan sosial budaya kita. Kontak antarnegara menyebabkan munculnya aneka ragam budaya. Dengan keaneka-ragaman budaya ini, bangsa Indonesia mudah bergaul dengan bangsa lain, terutama bangsa-bangsa di kawasan Asia. Hal ini disebabkan adanya kesamaan unsur-unsur budaya kita dengan budaya bangsa-bangsa di Asia dan bangsa-bangsa lain di berbagai benua.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »