Pencemaran lingkungan
pencemaran lingkungan dapat dimulai dengan dengan perubahan lingkungan. Perubahan lingkungan mempengaruhi keberadaan atau kelangsungan makhluk hidup yang ada di dalamnya. Makhluk hidup pada suatu lingkungan selalu tergantung antara cara satu dan lainnya. Jika ada salah satu komponen yang berubah, akan menyebabkan perubahan pada makhluk hidup lainnya yang tidak mampu beradaptasi dengan perubahan yang terjadi. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan terjadinya perubahan atau kerusakan lingkungan antara lain:
A. Faktor alam yaitu lingkungan dalam suatu ekosistem yang dapat mengalami perubahan sebagian atau seluruhnya titik biasanya perubahan total terjadi akibat bencana alam seperti banjir, lahar panas atau lahar dingin, letusan gunung berapi, gempa, gelombang tsunami, dan lain-lain.
B. Faktor manusia yaitu memenuhi tuntutan kebutuhan hidupnya, manusia menggunakan ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai sarana untuk memanfaatkan sumber daya alam di lingkungannya. Dengan ilmu dan teknologi, manusia mampu mempengaruhi sumber daya alam di lingkungan sekitar sesuai kehendaknya. Semakin besar jumlah populasi manusia dan semakin maju teknologi, semakin banyak pula ragam dan jumlah sumber daya alam yang dapat diambil dari lingkungan sehingga semakin besar kerusakan yang timbul akibat dari kegiatan manusia tersebut.
1. Pengertian pencemaran
pencemaran (polusi) dapat diartikan sebagai adanya Suatu bahan yang masuk ke dalam lingkungan yang dapat menyebabkan gangguan terhadap makhluk hidup di dalamnya titik bahan yang menyebabkan polusi tersebut disebut polutan pencemaran lingkungan dapat terjadi akibat dari kumpulan kegiatan manusia (populasi) dan bukan dari kegiatan perorangan (individu). Selain itu pencemaran dapat diakibatkan oleh faktor alam, contoh gunung meletus yang menimbulkan abu vulkanik yang menimbulkan pencemaran udara. Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya pencemaran antara lain
a. pertambahan penduduk yang tak terkendali ( over population)
b. Pesatnya perkembangan dan penyebaran teknologi.
c. Adanya polutan dalam jumlah besar dan alam tidak bisa lagi menetralisirnya
Berdasarkan sifat zat pencemaran pencemaran lingkungan dapat dibedakan menjadi tiga kelompok, yaitu:
pencemaran fisik
merupakan pencemaran yang disebabkan oleh zat cair, padat atau gas. Zat cair yang dapat menyebabkan pencemaran misalnya limbah rumah tangga, keluarga, dan limbah pabrik, sedangkan zat padat atau Gas yang menyebabkan pencemaran misalnya nya asap pabrik, asap rokok, dan asap kendaraan bermotor.
Pencemaran kimiawi
merupakan pencemaran yang disebabkan oleh zat-zat kimia, misalnya logam berat dan limbah pabrik seperti raksa, timbal.
Pencemaran biologis
disebabkan oleh berbagai macam mikroorganisme penyebab penyakit.
Macam-macam pencemaran Berdasarkan wilayahnya pencemaran lingkungan dibedakan menjadi:
pencemaran udara.
Pencemaran udara terjadi karena masuk atau dimasukkannya makhluk hidup, zat energi, atau komponen lain ke dalam udara oleh kegiatan manusia atau proses alam sehingga kualitas udara turun sampai ke tingkat tertentu sumber pencemaran udara berasal dari kebakaran hutan, debu industri dan transportasi seperti kendaraan bermotor.
pencemaran air.
Air dikatakan tercemar apabila air itu sudah berubah, baik warna, bau, maupun rasanya. Pencemaran air adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup ,zat, energi, atau komponen lain ke dalam air atau berubahnya tatanan air oleh kegiatan manusia atau oleh proses alam sehingga kualitas air turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan air menjadi kurang atau tidak berfungsi lagi sesuai dengan peruntukannya. Pencemaran air dapat terjadi pada sumber mata air sungai pada sumur, rawa-rawa, danau dan laut, bahan pencemaran air bisa berasal dari limbah rumah tangga limbah industri limbah pertanian limbah limbah bahan bahan berbahaya dan beracun, serta tumpahan minyak bumi
Pencemaran tanah.
Pencemaran tanah merupakan peristiwa masuknya zat atau komponen lain ke dalam suatu areal tanah.
pencemaran suara.
Disebabkan kan oleh masuknya suara gaduh di atas 50 DB
