Prosedur memperbaiki instrumen non tes sama dengan prosedur memperbaiki tes.
Perbaikan yang pertama dapat anda lakukan setelah anda menulis instrument. Perbaikan yang dapat Anda lakukan pada tahap ini adalah dengan meminta pakar untuk mereview atau menelaah instrumen tersebut. Setelah instrumen anda ditelaah dan diperbaiki oleh pakar langkah berikutnya adalah uji coba ke lapangan. Kemudian Analisislah hasil uji coba tersebut dengan menggunakan program analisis instrumen yang relevan. Pada saat ini banyak sekali tersedia program-program analisis data yang tersedia di pasaran. Dengan kemajuan teknologi komputer sekarang ini analisis data dapat anda lakukan dengan cepat dan akurat. Dari hasil analisis anda dengan mudah akan memperoleh memperoleh informasi yang jelas mengenai kualitas instrumen Anda seperti validitas dan reabilitas perangkat peserta kualitas butir-butir dari instrumen tersebut. Sudah barang tentu perbaikan instrumen harus anda lakukan terhadap butir-butir yang berdasar hasil analisis menunjukkan butir yang lemah sedangkan butir yang baik dapat disimpan. Penyempurnaan butir yang lemah dapat dilaksanakan dengan mengganti butir yang lama dengan butir yang baru atau dengan memperbaiki butir yang kurang baik tersebut. Penyebab butir soal kurang baik antara lain:1. Penggunaan bahasa kurang komunikatif
2. Kalimat bersifat ambiguous atau dapat ditafsirkan ganta
3. Pertanyaan atau pernyataan yang dibuat menyimpang dari indikator
4. Pertanyaan atau pernyataan tidak mengukur trait atau sifat yang akan diformat